Skip to content
berita harian terbaik
Menu
  • Home
  • Sains
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Hiburan
  • Bisnis
  • Olahraga
  • hewan peliharaan
  • memasak
  • tentang kami
Menu
Cacar Monyet Bisa Menyebabkan Kematian

Cacar Monyet Bisa Menyebabkan Kematian

Posted on August 6, 2022 by 63zvg

VOA —

Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Cacar Monyet Pengurus Besar Persatuan Dokter Indonesia (PB IDI), Hanny Nilasari, mengatakan cacar monyet dapat menyebabkan kematian, terutama jika pasien memiliki daya tahan tubuh yang buruk. Sistem imun yang buruk pada penderita monkeypox dapat menyebabkan komplikasi dan berujung pada kematian.

“Orang dengan daya tahan tubuh yang baik umumnya tidak terlalu berat. Namun bila orang tersebut memiliki daya tahan tubuh yang berat maka bisa terjadi komplikasi, seperti infeksi kulit, infeksi saluran pernapasan, hingga otak dan berakhir dengan kematian,” ujarnya, Jumat (5/5). /05/2020). 8).

Hanny menjelaskan, risiko kematian pada pasien monkeypox berkisar antara 0 hingga 16 persen karena komplikasi pada infeksi sekunder, saluran pernapasan, sepsis, infeksi pada otak dan mata. Namun jika komplikasi menyerang otak pada penderita monkeypox. Sehingga angka kematian bisa lebih tinggi.

Cacar monyet yang menyerang jari anak. (Foto: AP)

“Jadi tergantung komplikasinya dimana. Kalau komplikasi di otak atau di seluruh tubuh terjadi sepsis, tentu angka kematiannya akan lebih tinggi,” jelasnya.

Hanny mengatakan cacar monyet biasanya menyerang wajah penderitanya. Namun kelainan yang timbul akibat cacar monyet juga akan menyerang bagian batang tubuh seperti lengan, perut, punggung, dan telapak tangan.

“Kelainan kulit yang dapat ditemukan pada pasien suspek monkeypox adalah ruam pada area seperti wajah, badan, telapak tangan, dan kaki. Kemudian diikuti pembengkakan dan nanah,” ujarnya.

Gejala yang paling banyak dikeluhkan penderita cacar monyet adalah demam, sakit kepala, rasa tidak nyaman pada saluran tenggorokan, pembesaran kelenjar getah bening, dan kelainan pada kulit.

“Ada lima yang paling dominan kalau kita anggap ini monkeypox,” kata Hanny.

Namun, monkeypox bukanlah penyakit yang mematikan. Penyakit cacar monyet bisa sembuh sendiri tanpa harus diobati.

“Pastinya pada orang yang daya tahan tubuhnya sangat baik,” pungkas Hanny.

Seorang petugas kesehatan berjalan di dalam bangsal isolasi yang dibangun sebagai tindakan pencegahan untuk pasien cacar monyet di sebuah rumah sakit sipil di Ahmedabad pada 25 Juli 2022. (Foto: AFP/Sam PANTHAKY)

Seorang petugas kesehatan berjalan di dalam bangsal isolasi yang dibangun sebagai tindakan pencegahan untuk pasien cacar monyet di sebuah rumah sakit sipil di Ahmedabad pada 25 Juli 2022. (Foto: AFP/Sam PANTHAKY)

Menkes Minta Warga Waspada

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat tetap waspada dan penyakit cacar monyet hanya bisa menular setelah pasien menunjukkan gejala. Berbeda dengan COVID-19, monkeypox ditularkan melalui kontak fisik dengan penderita. Virus ini ditularkan melalui cairan lepuh dari ruam atau bercak merah dari penderita.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.  (Foto Nurhadi)

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (Foto Nurhadi)

Antisipasi yang dilakukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) adalah melalui pengawasan yang baik dan pemeriksaan laboratorium yang maksimal. Saat ini terdapat 1.100 laboratorium di Indonesia yang dapat digunakan untuk pemeriksaan monkeypox.

”Kami sudah mendatangkan 500 reagen dan ditambah lagi. Sudah ada 1000 (reagen),” kata Budi seperti dikutip dari situs resmi Kementerian Kesehatan.

Bermutasi Sangat Cepat

Konsultan Penyakit Tropis dan Infeksi RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo, Robert Sinto menjelaskan, virus monkeypox bermutasi sangat cepat. Data tersebut berdasarkan penelitian yang dilakukan sekelompok peneliti di Amerika, bahwa pada tahun 2022 ditemukan rata-rata 50 mutasi strain baru monkeypox dibandingkan tahun 2018 hingga 2019.

Mutasi ini dapat dilihat dari perbedaan karakteristik cacar monyet di negara-negara endemik seperti Kamerun, Benin, Republik Afrika Tengah, Republik Demokratik Kongo, Gabon, Ghana (teridentifikasi hanya pada hewan), Pantai Gading, Liberia, Nigeria, Republik Kongo, dan Sierra Leone dengan negara lain. non-endemik.

Cacar monyet menyebar di Bakouma di Afrika Tengah bagian timur (milik: FB/Dieudonne Assanah)

Cacar monyet menyebar di Bakouma di Afrika Tengah bagian timur (milik: FB/Dieudonne Assanah)

Perbedaan lainnya, cacar monyet di Afrika dapat menginfeksi semua kelompok umur mulai dari anak-anak hingga orang tua. Sedangkan karakteristik monkeypox di negara non endemik, kasus didominasi oleh laki-laki dengan usia rata-rata sekitar 37 tahun.

”Meski banyak dialami pria, namun penyakit ini tidak tersegmentasi. Setiap orang berpotensi tertular virus ini. WHO (World Health Organization) masih melakukan penelitian,” kata Robert, pekan lalu.

AS menyatakan cacar monyet sebagai darurat kesehatan masyarakat

Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS Xavier Beccera Kamis menyatakan cacar monyet sebagai darurat kesehatan masyarakat, sebuah langkah yang ia harap akan menguras anggaran dan peralatan tambahan untuk memerangi penyakit itu.

Hingga Jumat (5/8) kasus monkeypox di AS melewati 7.500 kasus. New York dianggap sebagai pusat wabah dengan 1.862 kasus yang dilaporkan, diikuti oleh California (826 kasus), Florida (633 kasus), dan Illinois (602 kasus). Hampir semua kasus ini terjadi pada pria yang berhubungan seks dengan pria. [aa/em]

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Mengapa Venus jarang dikunjungi pesawat luar angkasa? Ternyata ini alasannya
  • Peluncuran Satelit Starlink Ditunda Secara Online untuk Memesan Waktu Malam Ini
  • Harga Saham WSKT Turun 14% Ytd, Analis Merekomendasikan Membeli, Lihat Alasannya
  • Cerita film atau kenyataan? Pada 2031 Bumi akan Ditabrak Stasiun Luar Angkasa
  • Tarif Ojek Online Naik, Bos Bluebird: Beda Sedikit dengan Tarif Taksi Semua

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • August 2022
  • July 2022

Categories

  • Bisnis
  • hewan peliharaan
  • Hiburan
  • Kesehatan
  • memasak
  • Olahraga
  • Sains
  • Teknologi
  • hubungi kami
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat & Ketentuan
  • tentang kami
©2022 berita harian terbaik | Design: Newspaperly WordPress Theme