ILUSTRASI. Jangan Salah Beli, Ini Stok Blue Chip Baru Mulai 1 Agustus 2022
Reporter: You Puspitasari, Wikanto Pertama, Avanty Nurdiana | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID – Jakarta. Pengumuman untuk investor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Daftar saham unggulan di Bursa Efek Indonesia akan berubah mulai 1 Agustus 2022.
Saham blue chip adalah saham tier satu di bursa. Saham blue chip merupakan jenis saham yang memiliki kapitalisasi pasar yang besar, mencapai di atas Rp 10 triliun.
Mengutip MNC Sekuritas, saham blue chip memiliki beberapa ciri. Salah satunya adalah memiliki kapitalisasi yang besar. Nilai kapitalisasi suatu perusahaan bisa mencapai triliunan rupiah. Kapitalisasi pasar yang besar ini dapat menyulitkan investor untuk memanipulasi harga.
Selain itu, saham blue chip juga memiliki likuiditas yang baik. Biasanya likuiditas ini dipengaruhi oleh jumlah saham yang dimiliki publik atau beredar di bursa. Semakin banyak kepemilikan saham publik, semakin likuid saham tersebut.
Saham-saham yang termasuk dalam kategori blue chip biasanya sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia dalam waktu yang cukup lama, dengan jangka waktu minimal lima tahun.
Oleh karena itu, saham blue chip cenderung bergerak stabil dan tidak terlalu liar. Anda tidak perlu takut untuk berinvestasi di saham blue chip.
Baca Juga: Akan Bayar Dividen, Harga Saham AKRA Naik, Pilih Beli atau Jual?
Hal ini dikarenakan perusahaan yang sahamnya tergolong blue chip bukan lagi perusahaan yang sedang berkembang, melainkan sudah menjadi perusahaan yang mapan dan kuat.
Saham blue chip sangat cocok bagi Anda yang ingin berinvestasi jangka panjang. Saat pergerakan pasar tidak menentu, saham Blue Chip biasanya cenderung stabil.
Bukan berarti saham blue chip tidak akan mengalami penurunan. Namun, saham blue chip biasanya pulih lebih cepat daripada saham berkapitalisasi kecil atau menengah.
Saham blue chip adalah jenis saham dari perusahaan dengan kondisi keuangan yang sangat baik, dan telah beroperasi selama bertahun-tahun. Di Indonesia, saham-saham yang masuk dalam kategori blue chip masuk dalam daftar indeks LQ45.
Bursa Efek Indonesia (BEI) merombak komposisi saham di indeks LQ45 periode Agustus 2022-Januari 2023.
Dalam perubahan ini, ada tiga saham yang masuk dan keluar dari indeks paling likuid di pasar modal Indonesia.
Baca Juga: Harga Saham GOTO Turun 2,6% Kemarin, Saatnya Jual Atau Beli?
Tiga saham yang masuk dalam indeks LQ45 antara lain PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), dan PT Indika Energy Tbk (INDY).
Pada perdagangan Senin 25 Juli 2022, harga saham ARTO ditutup pada 9.800, naik 125 poin atau 1,29% dari hari sebelumnya. Pada saat yang sama, harga saham BRIS juga meningkat 40 poin atau 2,58% ke level 1.590.
Sementara itu, saham INDY pada Senin 25 Juli 2022 ditutup pada 2.510, naik 40 poin atau 1,62%.
Sedangkan saham yang keluar dari indeks LQ45 adalah PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT PP Tbk (PTPP) dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM).
Perubahan komposisi ini berlaku mulai 1 Agustus 2022 hingga Januari 2023.
Tidak hanya mengubah komposisi indeks LQ45, BEI juga merombak isi indeks IDX30, IDX8, Kompas100, Infobank15, Bisnis 27, MNC36 dan SMInfra18.
Dalam indeks IDX30, BEI memasukkan saham ARTO, PT Harum Energy Tbk (HRUM) dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG). Sementara itu, saham yang dikeluarkan dalam indeks ini antara lain PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA).
Untuk indeks Kompas100, BEI memasukkan 21 saham baru.
Mereka adalah PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO), PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR), PT Avia Avian Tbk (AVIA), PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA), PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI), PT Bank Bumi Arta Tbk (BNBA), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS).
Berikutnya adalah PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk (CENT), PT Digital Mediatama Maxima Tbk (DMMX), PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE), PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV).
Selanjutnya, PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA), PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI), PT Multipolar Tbk (MLPL), PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL), PT Panin Financial Tbk (PNLF), PT Sarana Mediatama Metropolitan Tbk (SAMA) dan PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR).
Sedangkan saham yang diterbitkan antara lain ARCI, ASRI, BDMN, BJBR, BJTM, BMTR, DGNS, DMAS, GJTL, HOKI, ISSP, KAEF, MYOR, RALS, SMBR, SSIA, SSMS, WIIM, WMUU, WOOD, ZYRX.
Periksa Berita dan Artikel lainnya di Google Berita
DONASI, Dapatkan Voucher Gratis!
Sebagai ungkapan terima kasih atas perhatian Anda, ada voucher gratis senilai donasi yang dapat digunakan untuk berbelanja di Toko KONTAN.